Pengukuran Fisik Kimia Perairan Pada Bagian Hulu Hingga Hilir Sungai Percut

Riri Safitri

Abstract


Penelitian mengenai “Pengukuran Fisik Kimia Perairan Pada Bagian Hulu Hingga Hilir Sungai Percutâ€. Telah dilakukan pada bulan maret-april 2014 bertujuan untuk mengetahui nilai parameter fisik kimia perairan pada bagian hulu hingga hilir sungai Percut. Metode yang digunakan dalam penentuan lokasi sampling adalah “Purposive Random Samplingâ€. Sampel air yang diteliti merupakan air yang berasal dari bagian hulu hingga hilir sungai Percut. Dilakukan pengukuran parameter fisik-kimia pada sampel air berupa pengukuran suhu, pH, kecepatan arus, oksigen terlarut (DO), Biochemical Oxygen Demand (BOD5), Chemical Oxygen Demand (COD) dan kandungan Pb (Timbal). Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai skor parameter fisik kimia air pada lokasi 1, 3 sampai 6 berdasarkan metode storet yaitu sebesar 0 yang artinya faktor fisik kimia air pada stasiun tersebut memenuhi syarat baku mutu kelas 3 berdasarkan PP No. 82 Tahun 2001 tentang pengelolaan kualitas dan pengendalian pencemaran air. Selanjutnya berdasarkan ketentuan sistem storet tentang kualitas air Percut pada lokasi 1, 3 sampai 6 tergolong kelas A yaitu kategori perairan yang memiliki kualitas air yang baik sekali. Sedangkan lokasi 2 memiliki nilai skor pada COD berdasarkan metode storet yaitu sebesar -10 yang artinya kandungan COD pada stasiun tersebut telah melampaui syarat baku mutu kelas 3 berdasarkan PP No. 82 Tahun 2001 tentang pengelolaan kualitas dan pengendalian pencemaran air. Selanjutnya berdasarkan ketentuan sistem storet tentang kualitas air Percut pada lokasi 2 tergolong kelas B yaitu kategori perairan yang memiliki kualitas air yang baik

References


Anggraini, D. (2007). Analisa Kadar Logam Berat Pb, Cd, Cu dan Zn Pada Air Laut, Sedimen dan Lokan (Geloina Coaxans) Di Perairan Pesisir Dumai, Provinsi Riau. (online). http://heavymetals-contens-analysis Pb,Cu,Cd,Zn an sea water.

Barus, T. A. (2004). Pengantar Limnologi Studi Tentang Ekosistem Air Daratan. Medan: USU Press.

Darmono, (2001). Lingkungan Hidup dan Pencemaran. UI press. Jakarta.

Happy, M. (2012). Pengaruh Pre-Klorinasi dan Pengaturan pH terhadap Proses Aklimatisasi dan Penurunan COD Pengolahan Limbah Cair Tapioka Sistem Anaerobic Baffled Reactor 1(1), 1-70. Jurnal Universitas Diponegoro.

Nontji, Anugerah. (2007). Laut Nusantara. Jakarta : Djambatan

Saputra, H. K. (2009). Karakteristik Kualitas Air Muara Sungai Cisadane Bagian Tawar dan Payau di Kabupaten Tangerang, Banten. Skripsi. IPB Press : Bogor.

Yudo. S. (2006). Kondisi Pencemaran Logam Berat di Perairan Sungai DKI Jakarta. Pusat Teknologi Lingkungan- BPPT. JAI Vol 2 No.1.




DOI: https://doi.org/10.36987/jpbn.v5i1.1536

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 1970 Riri Safitri

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

 






Jurnal Pembelajaran dan Biologi Nukleus by LPPM Universitas Labuhanbatu is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License (CC BY - NC - SA 4.0)