Pengaruh Pemberian Poc Limbah Air Lele dan Pupuk Npk Mestibiru 16-16-16 Terhadap Tanaman Cabai Rawit (Capsicum Frutescens)
Abstract
Saragih, Romadani "The Effect of Giving POC Waste of Catfish Water and Mestibiru NPK Fertilizer 16-16-16 Against the Rawit (Capsicum frutescens) Chilli Plant
Catfish wastewater is often considered to be useless even though catfish water waste is very beneficial for plants. Especially if it is managed well like fermentation. If it has been managed, it can be a very useful POC. in testing the water of male fish in school, I conducted a study with cayenne pepper which was carried out in the agrtechnology experimental field of labuhanbatu university. This study used a randomized block design with a combination of NPK 16-16-16 Mestibiru fertilizer. In this study also observed a comparison of the provision of POC catfish water waste and NPK 16-16-16 Mestibiru. The results of the comparison with the treatment of POC pemebrian catfish waste water and NPK 16-16-16 Mestibiru POC pemebrian better. However, the best results in the research were the combination treatment of liquid oragnik fertilizer from catfish water waste with NPK 16-16-16 Mestibiru fertilizer getting the best results.
Keyword : POC, Catfish Wasterwater, (NPK 16-16-16)
Full Text:
PDFReferences
Andriyeni, Firman, N. dan Z. (2017). Studi potensi hara makro air limbah budidaya lele sebagai bahan baku pupuk organik. Jurnal Agroqua, 15(1), 71–75.
Audi Ghaffari, M. (2017). Pemanfaatan Air Limbah Kolam Ikan Lele Untuk Budidaya Azolla Microphylla (Vol. 1, Issue 1). FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS LAMPUNG BANDAR LAMPUNG 2017.
Farida Ali. (2018). Pengaruh Penambahan EM4 Dan Larutan Gula Pada Pembuatan Pupuk Kompos Dari Limbah Industri Crumb Rubber. In 1Jurusan Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya (Ed.), Jurnal Teknik Kimia (Vol. 24, Issue 2). 1Jurusan Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya. https://doi.org/10.36706/jtk.v24i2.431
Ilyasa, M., Hutapea, S., & Rahman, A. (2018). Respon Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Cabai Rawit (Capsicum frutescens L) terhadap Pemberian Kompos dan Biochar dari Limbah Ampas Tebu. Agrotekma: Jurnal Agroteknologi Dan Ilmu Pertanian, 3(1), 39. https://doi.org/10.31289/agr.v3i1.1119
Mantau, Z. (2017). Sukses Budidaya Cabai Rawit Dengan Teknologi Mulsa. Garuda Pustaka.
Setiawan, H. (2015). Respon Pertumbuhan Dan Hasil Cabai Merah (capsicum annum L.) Terhadap Dosis Dan Waktu Aplikasi Pupuk Mestibiru 16:16:16 Pada Tanah Berkapur. Agroteknologi, Fakultas pertanian Universitas PGRI Yogyakarta.
Sihotang, D. M. (2018). Penentuan Kualitas Air untuk Perkembangan Ikan Lele Sangkuriang Menggunakan Metode Fuzzy SAW. In Jurnal Nasional Teknik Elektro dan Teknologi Informasi (JNTETI) (Vol. 7, Issue 4). Jurnal Nasional Teknik Elektro dan Teknologi Informasi (JNTETI).
Ali, Farida.2018.Pengaruh penambahan EM4 dan larutan gula pada pembuatan pupuk kompos dari limbah industri Jurnal Teknik Kimia Teknik Universitas Sriwijay;Surabaya. No. 2 Vol.24
Andriyeni,et al.JURNAL AGROQUA Studi Potensi Hara Makro Air Makro...Vol.15 No. 1, Juni 2017.
Daud. 2012. Limbah Padat Industri Crumb Rubber. Jurnal Teknik Kimia. 2(3).
pp 119-201.
Mantau Z,Y.Yusuf A. 2017.Sukses Budidaya Cabai Rawit Dengan Teknologi Mulsa. Jakarta)
Putra, Am.2017. “Pemanfaatan Air Limbah Kolam Ikan Lele untuk Budidaya Azolia icrophyllaâ€. Fakultas Pertanian. Universitas Lampung, Bandar Lampung.
Rahmawati,diana. 2015 jurnal Pena Akuantika Manajemen. “Kualitas Air Media Budidaya Ikan Lele Sangkuriang (Clarias Garientpinus) dengan Probiotik Teknik Tervalâ€.
Setiawan heri. 2016. “Respon Pertumbuhan dan Respon Pertumbuhan Dan Hasil Cabai Merah (Capsicum annuum L) Terhadap Dosisi dan Waktu Aplikasi Pupuk NPK Mestibiru 16-16-16. Fakultas Pertanian Universitas PGRI Yogyakarta.
Refbacks
- There are currently no refbacks.