Analisis Penerapan Prinsip Akuntansi Syariah Pada Dinas Perindustrian, Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Gayo Lues

Ranti Oyana, Kusmilawaty Kusmilawaty

Abstract


Theoretical and practical advances in Islamic accounting have been made in Indonesia. The Islamic finance industry includes Islamic banks, Islamic insurance companies, even Islamic stocks. However, in the non-financial sector, Islamic accounting is not widely practiced. In today's World, Islamic accounting is widely used because its principles consider not only the relationship of man to man, but also the relationship of man to God, man to man, and nature to nature. Aceh is one of the areas that adheres to strong Islamic law. Acehnese people uphold Islamic values in their lives, thus making aceh one of the privileged areas, where aceh can make local regulations based on Islamic law called Qanun aceh. Basically, aceh has applied many sharia accounting principles and systems to its local regulations, so that currently all financial institutions in aceh are sharia-based. According to Karim, the terminology definition of Sharia is “regulations and laws that have been outlined by Allah SWT, or have been outlined principally and charged to the Muslims to obey them, so that this Sharia is taken by Muslims as a liaison between them with Allah SWT and between them with humans.†(Karim, 2010). Aceh has a privilege that can make local regulations in accordance with Islamic law, should be able to apply the concept of Islamic government, where local government activities are carried out in accordance with the concept of Islamic law but not contrary to the legislation of the Indonesian government system, as well as Sharia governance signifies not violating international law and Human Rights.


Keywords


Sharia Accounting Principles, Department Of Industry, Energy, Mineral Resources.

Full Text:

PDF

References


Anggadini Sri Dewi, Adeh Ratna Komala. Akuntansi Syariah, Bandung : Penerbit Rekayasa Sains,2017.

Bahri Syaiful. Pengantar Akuntansi berdasarkan SAK ETAP dan IFRS,Yogyakarta: CV ANDI OFFSET, 2016.

Hasan M. Ali. Masail Fiqhiyah: zakat, pajak, asuransi dan lembaga keuangan, Rajawali Pers, 1996.

Hery. Pengantar Akuntansi 1, Jakarta : Lembaga Penerbit Fakultas EkonomiUniversitas Indonesia, 2008.

Ikatan Akuntan Indonesia. Standar Akuntansi Keuangan Entitas TanpaAkuntabilitas Publik, Jakarta:Dewan Standar Akuntansi Keuangan, 2016.

Muhammad: 2002, Bank Syariah dan Teori ke Prakteknya, Jakarta: Gema Insani Press Tazkia Institute. Chapra, Umer, 2001, The Future of Economics.

Surat Al-Baqarah ayat 282, Allah memerintahkan untuk melakukan penulisan secara benar atas segala transaksi yang pernah terjadi selama melakukan muamalah.




DOI: https://doi.org/10.36987/ebma.v3i1.2991

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Hasil gambar untuk committee on publication ethics logo
 

Jurnal ini mengikuti pedoman dari Committee on Publication Ethics (COPE) dalam menghadapi semua aspek etika publikasi dan, khususnya, bagaimana menangani kasus penelitian dan kesalahan publikasi. Pernyataan ini menjelaskan etika perilaku semua pihak yang terlibat dalam proses penerbitan artikel di jurnal ini, termasuk Penulis, Pemimpin Redaksi, Dewan Redaksi, Mitra Bebestari, dan Penerbit (Akademi Kepolisian Republik Indonesia). Ekonomi Bisnis Manajemen dan Akuntansi (EBMA) berkomitmen untuk mengikuti praktik terbaik tentang masalah etika, kesalahan, dan pencabutan. Pencegahan malpraktek publikasi merupakan salah satu tanggung jawab penting dewan redaksi. Segala jenis perilaku tidak etis tidak dapat diterima, dan jurnal tidak mentolerir plagiarisme dalam bentuk apa pun.

 

Ekonomi Bisnis Manajemen dan Akuntansi (EBMA)
Journal URL: https://jurnal.ulb.ac.id/index.php/ebma/index
Journal DOI: 10.36987/ebma
e-ISSN : 2746-2137

p-ISSN : 2746-5330

Alamat Redaksi :
Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Labuhanbatu
Gedung Fakultas Ekonomi dan Bisnis,
Jalan Sisingamangaraja No.126 A KM 3.5 Aek Tapa, Bakaran Batu, Rantau Sel., Kabupaten Labuhan Batu, Sumatera Utara 21418