SCREENING DAN PROMOSI KESEHATAN TENTANG ANEMIA PADA REMAJA PUTRI DI MADRASAH TSANAWIYYAH UMMI FATIMAH RUMBAI PESISIR PEKANBARU

Septi Indah Permata Sari, Elly Susilawati

Abstract


Anemia merupakan salah satu masalah keschatan masyarakat di Indonesia yang dapat dialami oleh semua kelompok umur mulai dari balita sampai usia lanjut. Berdasarkan data Riskesdas 2018, prevalensi anemia pada remaja sebesar 32 %, artinya 3-4 dari 10 remaja menderita anemia. Remaja putri (rematri) rentan menderita anemia karena banyak kehilangan darah pada saat menstruasi. Rematri yang menderita anemia berisiko mengalami anemia pada saat hamil. Hal ini akan berdampak negatif terhadap pertumbuhan dan perkembangan janin serta berpotensi menimbulkan komplikasi kehamilan dan persalinan, bahkan menyebabkan kematian ibu dan anak. Menurut WHO, remaja adalah penduduk dalam rentang usia 10 hingga 19 tahun. Tujuan kegiatan ini adalah melakukan screning dan promosi kesehatan tentang anemia pada remaja putri dan sebagai tempat mengaplikasikan ilmu Kebidanan. Sasaran pengabdian ini adalah siswi Madrasah Tsanawiyyah Umi Fatimah tahun, sebanyak 12 orang. Kegiatan dilakukan dalam bentuk Pemberian pendidikan kesehatan tentang anemia, diskusi dan pemeriksaan kadar hemoglobin. Dari hasil pemeriksaan didapatkan bahwa 4 remaja putri (33,33%) yang memiliki kadar hemoglobin kurang dari normal.


Full Text:

PDF

References


Arisman, 2004. Gizi dalam Daur Kehidupan.EGC.Jakarta.

Briawan, D. 2014. Anemia Masalah Gizi Pada Remaja Wanita. Jakarta : EGC.

Cheesbrough,M. 2006. Laboratory Practice in Tropical Countries. Cambridge: Cambridge University Press.

Depertemen Kesehatan RI. 2008. Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit. Jakarta: Departemen Kesehatan RI.

Depkes, R.I. 2012. Upaya Percepatan Penurunan Angka Kematian Ibu dan Bayi Baru Lahir.

Notoatmodjo, S. 2003. Ilmu Kesehatan Masyarakat Prinsip-Prinsip Dasar. Jakarta : Rineka Cipta.

Riskesdas). (2013). Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian RI tahun 2013

Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas). (2018). Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian RI tahun 2018

Sari, S. I. P., Kusumawat, W., & Anjarwati, A. (2019). Factors Associated With Adherence To Iron Supplementation Among Pregnant Women. Jurnal Ners dan Kebidanan Indonesia, 7(2), 1-74.

Soetjiningsih. (2004). Tumbuh Kembang Remaja dan Permasalahanya. Jakarta : Sagung Seto

Tesfaye, S., Selvarajah, D. (2012). Advances in the epidemiology, pathogenesis and management of diabetic perfipheral neuropathy. Diabetes Metabolism Research and Reviews, Suppl 1: 8-14.




DOI: https://doi.org/10.36987/ikabinaenpabolo.v2i1.2534

Refbacks

  • There are currently no refbacks.