Analisis Kandungan Pupuk Organik Cair Kulit Nanas dengan Metode Atomic Absorbsion Spektrophotometri dan Automated Wet Chemistry Analyzer
Abstract
Research on the analysis of liquid organik fertilizer content from pineapple waste with the AAS (Atomic Absorbsion Specophotometry) and (Automated Wet Chemistry Analyzer) methods of research to find out the levels of N, P and K in pineapple skin waste with the AAS (Atomic Absorbsion Specophotometry) method and automated wet chemistry analyzer tool. This research was conducted at the Laboratory of PT. Socfindo Indonesia analyst. The study was conducted on May 16, 2019. This research is descriptive, where the first process is the process of making organik fertilizers derived from pineapple skin waste fermented for 30 days that samples of liquid organik fertilizer pineapple skin waste are tested in lab tools, With the Automed and ASS method is still in the safe stage or can be given to plants that later this liquid organik fertilizer can play a direct role against the plant.
Keywords: Level Analysis, Fertilizers N, P and K
Full Text:
UntitledReferences
Bartholomewe, D.P., Paull, R and Rohrbach, K.G. 2002. The pineapple :Botany, production and user. CAB International, Walliangford, UK.
Dalimartha, S. 2001. Atlas Tumbuhan Obat Indonesia Jilid 2.Nanas.h. 140-145, Jakarta : Trubus Agriwidya.
Ganefati, S. P., Sutomo, A H. & Iswanto. (2014) Urinoir Model as liguid organic fertilizer producer of nitrogen (N) Phospate and Potassium (K)
Hadisuwito, S. Membuat Pupuk Organik Cair: Jakarta Selatan: PT Agro Pustaka: 2012. Media
Hananto. 2012. Pengaruh Pengomposan Limbah Organik Sebagai Bahan Pembuatan Pupuk Terhadap Kandungan C,N,P dan K Dalam Pupuk Cair Terbentuk. Tesis. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Universitas Gaja Mada, Yogyakarta.
Herliani, leni. 2010. 33 Macam Buah-Buahan Untuk Kesehatan. Alfabeta, Bandung.
Kadir, S. dan M.Z. Karno. 2006. Pengaruh pupuk organik terhadap pertumbuhan dan produksi kopi arabika.
Marjenah, 2012. Respon Morfologis Semai Gaharu (Aguilaria malaccensis Lamk) Terhadap Perbedaan Teknik Pemberian dan Konsentrasi Pupuk Organik Cair. Seminar Nasional Masyarakat Peneliti Kayu Indonesia XV. Fakultas Kehutanan Universitas Hasanuddin Makassar, Indonesia. November 6-7, 2012.
Munanto. 2013. Manfaat Pengunaan Pupuk Organik.
Mustikawati, I. 2006. Isolasi dan Identifikasi Senyawa Golongan Alkaloid dari Daun Gendarussa vulgaris Nees.Tesis.Digital Library Universitas Airlangga. Surabaya.
Nisa Khalimatu. 2016. Memproduksi Kompos dan Mikro Organisme Lokal (Mol).Jakarta: Bibit Publisher.
Prihandarini, R. (2014) Manajemen sampah, daur ulang sampah menjadi pupuk organik.Jakarta : Penerbit Perpod.
Ovarniani. 2017. Pengaruh Variasi Dosis Limbah Cair Nanas (LCN) Tehadap Pembuatan Dan Kadar Kalium Bayam Merah (Althenanhera amoena Voss.y Untuk Penyusunan Bahan Ajar Monoggraf Berbasis Saintifik Materi
Pertumbuhan Dan Perkembangan.Skripsi. Universitas Muhammadiya Metro Lampung.
Rangga, M. F., H. Kifli, IL M. Ridha, P. P. Lestari, dan H. Wulandari. 2008. Kombinasi limbah pertanian dan peternakan sebagai alternati Pembuatan pupuk organik cair melalui proses fermentasi anaerob. Prosiding Seminar Nasional Teknoin Bidang Teknik Kimia
Salim, Takiya. 2008, Pemanfaatan Limbah industri pengolahan dodol nanas sebagai kompos Dan Aplikasi Pada Tanaman Tomat.Jurnal Purifikasi. Vol. 7.No. 2.
Suriadikarta, D.A. 2006. Pupuk Organik dan Pupuk Hayati, Bandung: Badan Penelitian dan pengembangan.
Suriawira.2003. Pupuk Organik Kompos dari Sampah. Bandung: Humaniora. Yulita, S. d. (2012). Pengaruh Konsentrasi Starter Kulit Nanas (Ananas comosus
L. Merr) Terhadap Kualitas Nata De Pachy (Pachyrrhizus erosus L.). Sumatera Barat: STKIP PGRI.
Yuniwati, M. Iskarina, et all. 2012. Optimasih Kondisi Proses Pembuatan Kompos Dari Sampah Organik Dengan Cara Fermentasi Mengunakan EM4. Jurnal Teknologi Volume 5 Nomor 2. Yogyakarta: AKPRID.
Refbacks
- There are currently no refbacks.