This journal aims to explore and analyze the relationship between justice and legal certainty in the context of Indonesian constitutional law. Using normative juridical methods, this study identifies the challenges faced in realizing both concepts amidst complex social and political dynamics. The formulation of the problem that arises in this study is about how the relationship between justice and legal certainty in the constitutional law system and what are the challenges faced in realizing justice and legal certainty in Indonesia. The results of the study indicate that community involvement in the legal process and institutional strengthening are key factors in achieving equitable justice. In addition, this study emphasizes the need for more effective legal aid programs and active citizen participation in legal decision-making. These findings are expected to provide valuable insights for the development of more inclusive and equitable legal policies in Indonesia, as well as encouraging the creation of a more democratic society.

 

Keywords: Justice, Certainty, Law, Order, State

A. Books

Husin, Rizki, Budi, Studi Lembaga Penegak Hukum, Bandar Lampung: Heros Fc, 2020.

CST Kansil, S.T Kansil, Christine, dan Palandeng, Engelin R, dan Mamait, Godlieb N, Kamus Istilah Hukum, Jakarta: Pustaka Yustisia, 2009.

Departemen Pendidikan Nasional, Kamus Besar Bahasa Indonesia Pusat bahasa Edisi Keempat, Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, 2008.

Marzuki, Suparman, Hukum Hak Asasi Manusia, Yogyakarta: PUSHAM UII, 2017.

Widodo, Ibnu Sam, et.all, Hukum Tata Negara, Jakarta: PT Sada Kurnia Pustaka, 2023.

Ginsberg, Morris, Keadilan dalam Masyarakat, Solo: Pondok Edukasi, 2003.

Soekanto, Soerjono, dan Sri Mamuji, Penelitian Hukum Normatif, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2004.

Sunggono, Bambang, Penelitian Hukum (Suatu Pengantar). Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2002.

Pakpahan, Abidin, Zainal, Telaah Kritis Atas Tindakan Diskriminatif Sebagai Pelanggaran HAM Ringan, Medan: PT. Sofmedia, 2015.

B. Journal

Abid Zamzami, “Pelaksanaan Fungsi Hukum Administrasi Negara Dalam Mewujudkan Pemerintahan Yang Baik,” Yurispruden 3, no. 2 (2020): 200, https://doi.org/10.33474/yur.v3i2.6736.

Bram Mohammad Yasser, “Pengujian Unsur Penyalahgunaan Wewenang Pada Peradilan Tata Usaha Negara Dalam Kaitannya Dengan Tindak Pidana Korupsi,” Soumatera Law Review 2, no. 1 (2019): 1, https://doi.org/10.22216/soumlaw.v2i1.3558.

Luh Yossi Shuartini Milenia, “Peran Hukum Tata Negara (Studi Kasus Pemilihan Umum di Indonesia),” Jurnal Media Komunikasi 3, no. 2 (2020): 66, https://ejournal2.undiksha.ac.id/index.php/JMPPPKn/article/view/433.

Mochamad Riyanto dan Vitalina Kovalenko, “Partisipasi Masyarakat Menuju Negara Kesejahteraan: Memahami Pentingnya Peran Aktif Masyarakat Dalam Mewujudkan Kesejahteraan Bersama,” Jurnal Pembangunan Hukum Indonesia 5, no. 2 (2023): 374–88, https://doi.org/10.14710/jphi.v5i2.374-388.

Viddy Firmandiaz dan Jadmiko Anom Husodo, “Penyelesaian Kasus Pelanggaran Hak Asasi Manusia Berat Di Indonesia Oleh Komisi Nasional Hak Asasi Manusia Ditinjau Dari Kewenangannya (Studi Kasus Timor-Timur),” Res Publica 4, no. 1 (2020): 96–100, https://doi.org/10.20961/respublica.v4i1.45695.

C. Regulations

Undang-Undang Negara Kesatuan Republik Indonesia Tahun 1945 Pasal 1 ayat (3).

Undang-Undang Dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia tahun 1945 dalam pasal 27 ayat (1).

Undang-Undang Dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia tahun 1945 dalam pasal 28 D ayat (1).

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia.

D. Internet

Teori Kepastian Hukum Menurut Para Ahli, https://www.gramedia.com/literasi/teori-kepastian-hukum/ , diakses pada tanggal 10 Maret 2025.