EFEKTIVITAS IMPLEMENTASI PERATURAN MAHKAMAH AGUNG TENTANG RESTITUSI DALAM KASUS TINDAK PIDANA PERDAGANGAN ORANG DI KOTA SAMARINDA
Abstract
Human trafficking is a violation of human rights that requires state protection, one of which is through the provision of restitution to victims. The Supreme Court Regulation (PERMA) Number 1 of 2022 regulates the restitution mechanism; however, in Samarinda, no victims have yet submitted such claims. This study aims to examine the implementation of PERMA 1/2022 and analyze the obstacles that hinder victims from exercising their right to restitution. Using a socio-legal approach supported by literature review, the research involves law enforcement officers, the Witness and Victim Protection Agency (LPSK), and social institutions as its primary subjects. The findings show that the implementation of PERMA in Samarinda has not been optimal. The main obstacles include weak communication between law enforcement officers and victims, limited outreach, and victims’ lack of understanding of their right to restitution. Academically, this research contributes by highlighting gaps in the restitution mechanism and offering policy recommendations for strengthening institutional coordination, enhancing victim protection, and improving the effectiveness of restitution implementation in Indonesia.
Keywords: Implementation; Human Trafficking; Restitution; LPSK; Law EnforcementFull Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Buku
Eddyono, Supriyadi Widodo, et al. Masukan Terhadap Perubahan UU No. 13 Tahun 2006 tentang Perlindungan Saksi dan Korban. Jakarta: Koalisi Perlindungan Saksi dan Korban.
Usman, Nurdin. Konteks Implementasi Berbasis Kurikulum. Jakarta: Grasindo, 2002.
Syamsulbahri. Teknik Minutasi Berkas Perkara. 2021.
Peraturan Perundangan
Mahkamah Agung Republik Indonesia. Peraturan Mahkamah Agung Nomor 1 Tahun 2022 tentang Tata Cara Penyelesaian Permohonan dan Pemberian Restitusi dan Kompensasi kepada Korban Tindak Pidana.
Jurnal
Adamullah, Tubagus Alandaru, and Fuqoha. 2024. “Implementation of Restitution for Victims of Abuse According to Indonesian Criminal Law.” Bengkoelen Justice: Jurnal Ilmu Hukum 14 (1): 73–84. https://doi.org/10.33369/jbengkoelenjust.v14i1.33714
Bui, Ursula Andriani, Saparudin Efendi, and Opan Satria Mandala. 2024. “Studi Komparatif Pelaksanaan Hak Restitusi Bagi Korban Perdagangan Orang di Indonesia.” Jurnal Fundamental Justice 5 (2): 127–136. https://doi.org/10.30812/fundamental.v5i2.3967
Hartanto, Wahyu Tri, and Nynda Fatmawati O. 2025. “Pemberian Restitusi Terhadap Korban Tindak Pidana Perdagangan Orang Terhadap Pekerja Migran Indonesia.” ALADALAH: Jurnal Politik, Sosial, Hukum dan Humaniora 3 (1): 307–323. https://doi.org/10.59246/aladalah.v3i1.1145
Maryam, Sintia, and Boedi Prasetyo. 2024. “Implementasi Restitusi Bagi Korban Tindak Pidana Perdagangan Orang.” Ranah Research: Journal of Multidisciplinary Research and Development 7 (2): 953–961. https://doi.org/10.38035/rrj.v7i2.1397
Parwanta, Kadek Martha Hadi, Made Sugi Hartono, and Ni Ketut Sari Adnyani. 2021. “Analisis Yuridis Tentang Pasal 506 KUHP Sebagai Peraturan Utama Dalam Penanggulangan Tindak Pidana Prostitusi.” Jurnal Komunitas Yustisia 4 (2): 531
Purba, M. 2021. “Studi Sosio Legal Dalam Pemanfaatan Energi Terbarukan di Perairan Indonesia.” Jurnal Hukum & Pembangunan 51 (1).
Ramadhan, Shendy, Bambang Widiarto, and Sudarto. 2025. “Fulfillment of Restitution Rights for Victims of Human Trafficking Crimes.” FOCUS 6 (2): 68–75. https://doi.org/10.37010/fcs.v6i2.2048
Sasmita, Dahlia, Hadi Iskandar, and Hidayat Hidayat. 2024. “Pemenuhan Hak Restitusi Terhadap Korban Tindak Pidana Perdagangan Orang.” Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Malikussaleh 7 (3). https://doi.org/10.29103/jimfh.v7i3.16987
Sinaga, Hasudungan. 2024. “Restitution in Social Reintegration of Human Trafficking Victims: An Islamic and Indonesian Criminal Law Perspective.” Fikri: Jurnal Kajian Agama, Sosial dan Budaya 9 (2): 182–199. https://doi.org/10.25217/jf.v9i2.4918
Triwati, Ani. 2017. “Pembaharuan Kebijakan Restitusi Bagi Anak Korban Tindak Pidana Perdagangan Orang.” Jurnal Paradigma Hukum Pembangunan 2 (3). https://doi.org/10.25170/paradigma.v2i03.1905
Wijaya, Irawan Adi, and Hari Purwadi. 2018. “Pemberian Restitusi Sebagai Perlindungan Hukum Korban Tindak Pidana.” Jurnal Hukum dan Pembangunan Ekonomi 6 (2).
DOI: https://doi.org/10.36987/jiad.v13i3.7847
Refbacks
- There are currently no refbacks.
<