ANALISIS DISIPLIN DAN FASILITAS KERJA TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA PEGAWAI
Abstract
disiplin dan fasilitas kerja terhadap efektivitas kerja pegawai di PT. Bank Sumut Kantor Cabang
Medan Sukaramai. Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah dapat diambil rumusan
masalahnya yaitu seberapa besar pengaruh disiplin dan fasilitas kerja terhadap efektivitas kerja
pegawai di PT. Bank Sumut Kantor Cabang Medan Sukaramai. Tujuan penelitian ini adalah Untuk
mengetahui bagaimana pengaruh disiplin dan fasilitas kerja terhadap efektivitas kerja Pegawai di PT.
Bank Sumut Kantor Cabang Medan Sukaramai. Sumber data dalam penelitian menggunakan data
sekunder yang merupakan pelengkap dari data primer, diperoleh dari sumber penelitian dengan
mempelajari berbagai referensi yang memiliki relevansi dengan sasaran penelitian. Teknik
pengumpulan data yang digunakan penulis di dalam penelitian ini adalah Pengamatan (Observasi),
Wawancara (Interview) dan Daftar Pertanyaan (Kuesioner). Sedangkan analisis data yang penulis
gunakan adalah anlisis regresi linier berganda, korelasi ganda, determinasi uji t dan uji F. Dari hasil
analisis dan evaluasi diperoleh hasil perhitungan dengan analisis regresi linier berganda
memperlihatkan bahwa semua variabel bebas (disiplin dan fasilitas kerja) memiliki koefisien b1 dan
b2 yang positif yang berarti seluruh variabel bebas (X1 dan X2) mempunyai pengaruh yang
searah terhadap variabel terikat efektivitas kerja pegawai (Y). Dari analisis korelasi ganda (R)
diperoleh angka R sebesar 0,784, hal ini menunjukkan bahwa disiplin dan fasilitas kerja mempunyai
hubungan yang kuat terhadap efektivitas kerja pegawai. Nilai pengujian dengan uji t (uji parsial)
yang didapat dari thitung adalah 3,263 dengan thitung 3,263 >ttabel 1,703 maka Ho ditolak dan Ha
diterima, artinya disiplin (X1) berpengaruh signifikan terhadap efektivitas kerja pegawai (Y).
Kemudian nilai thitung antara fasilitas kerja (X2) dengan efektivitas kerja pegawai (Y) sebesar 2,883
dengan thitung 2,883
> ttabel 1,703 maka Ho ditolak dan Ha diterima, artinya fasilitas kerja (X2) berpengaruh signifikan
terhadap efektivitas kerja pegawai (Y). Sedangkan hasil uji F (koefisien regesi secara bersama-sama)
diperoleh Fhitung 21,564 > Ftabel 3,354 menunjukkan Ho ditolak dan Ha diterima, berarti X1
dan X2 (disiplin dan fasilitas kerja) berpengaruh signifikan secara bersama-sama terhadap Y
(efektivitas kerja pegawai).
Full Text:
PDFReferences
Alex S. Nitisemito, 2001. Manajemen Personalia,
Ghalia Indonesia, Jakarta.
Garavan, T. N. (2007). A Strategic Perspective on
Human Resource Development. Advances in
Developing Human
Resources,9(11).doi:10.1177/15234223062
Herujito, Yayat M.(2001). Dasar-Dasar
Manajemen. Jakarta : Grasindo
Komaruddin.(2002).Manajemen Pengawasan
kualitas Terpadu Suatu Pengantar. Jakarta :
Rajawali.
Siagian, Sondang P.(2002). Manajemen Sumber
Daya Manusia. Jakarta : Bumi Aksara,
Cetakan Kesembilan. Surabaya.
Suhardi.(2001). Organisasi dan Motivasi, Gava
Media : Yogyakarta.
Singodimedjo, Markum,( 2000), Manajemen
Sumber Daya Manusia, SMMAS,
Sugiono.(2005), Metode Penelitian Bisnis, Bandung
: Alfabeta.
Tohardi, Ahmad (2002). Pemahaman Praktis
Manajemen Sumber Daya Manusia, Bandung
: Mandar Maju.
DOI: https://doi.org/10.36987/informatika.v4i1.223
INFORMATIKA
Journal URL: https://jurnal.ulb.ac.id/index.php/informatika
Journal DOI: 10.36987/informatika
P-ISSN: 2303-2863
E-ISSN: 2615-1855
Alamat Redaksi :
Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Labuhanbatu
Gedung Fakultas Sains dan Teknologi,
Jalan Sisingamangaraja No.126 A KM 3.5 Aek Tapa, Bakaran Batu, Rantau Sel., Kabupaten Labuhan Batu, Sumatera Utara 21418