PENENTUAN ANTOSIANIN DARI DAUN BAYAM MERAH (Alternanthera amoena Voss.) SERTA ALIKASINYA SEBAGAI PEWARNA MINUMAN

Dini Hariyati Adam

Abstract


Penelitian tentang penentuan antosianin dari daun bayam merah dan aplikasinya sebagai pewarna dalam minuman telah dilakukan. Daun segar bayam merah ekstrak etanol ditambahkan 0,1 M HCl dan CH3COOH 25% dan etanol tanpa penambahan asam. Ekstraksi di tempatkan pada tempat gelap selama 24 jam. Ekstrak diuji stabilitas terhadap pengaruh konsentrasi, pH, suhu, dan kondisi penyimpanan. Kemudian diidentifikasi oleh spektrofotometer UV-Vis dan lapisan tipis chromatografi (TLC). Hasil dari pengaruh konsentrasi menunjukkan bahwa jenis antosianin bayam merah cyanidin, yang didasarkan pada nilai absorbansi maksimum pada 290 nm (UV) dan 536 nm (terlihat). Hasil dari efek asam tipe menunjukkan bahwa konsentrasi tertinggi antosianin. Monomer dan total antosianin berada di 0,1 M HCl, yang memiliki nilai 43,08 mg / L dan 132,76 mg / L. Hasil dari efek pH menunjukkan ekstrak antosianin stabil pada pH 1-3, karena pada pH antosianin ini dalam bentuk kation flavilium. Suhu Efek menunjukkan bahwa antosianin berada di stabil pada suhu 60oC, karena pada suhu ini, degradasi pewarna adalah 25,14%. Kondisi pengaruh penyimpanan, antosianin stabil dalam penyimpanan pada suhu lemari es (




DOI: https://doi.org/10.36987/jpbn.v3i1.1197

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2018 Dini Hariyati Adam

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Lisensi Creative Commons

Jurnal Pembelajaran dan Biologi Nukleus by LPPM Universitas Labuhanbatu is under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License (CC BY - NC - SA 4.0)