PERAN BIDANG STUDI PPKN DALAM MENINGKATKAN KUALITAS PENDIDIKAN SISWA KELAS VIII SMP NEGERI TORGAMBAH, KAB. LABUHANBATU SELATAN TAHUN PELAJARAN 2015

Abstract

Kemampuan seorang guru dalam Meningkatkan kualitas pendididkan dalam menyampaikan materi pelajaran pada kelas VIII akan sangat diuji karena tingkat pemahaman siswa dalam meningkatkan kualiatas pendididkan harus di tingkatkan Untuk mengetahui sejauh mana pembelajaran berlangsung dengan semestinya adalah tujuan penelitian ini. Penelitian akan mengukur peran Peran Bidang Studi PPKn Dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan Siswa Kelas VIII SMP Negeri Torgambah, Kab. Labuhanbatu Selatan Mengenai pembelajaran PKN serta faktor yang mendukung dan menghambat proses pembelajaran PKN di kelas Peran Bidang Studi Pkn Dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan Siswa Kelas VIII SMP Negeri Torgambah Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif (qualitative reseach) dan mengambil latar Siswa Kelas Viii SMP Negeri Torgambah, Kab. Labuhanbatu Selatan dalam, hal ini meneliti bagaimana pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan, proses pembelajaran, faktor pendukung dan penghambat. Pengumpulan data dilakukan dengan mengadakan observasi, wawancara, angket, dokumentasi. Analisis data dengan triangulasi dan disajikan secara kualitatif dan selanjutnya dianalisis menggunakan analisis kualitatif. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis secara kritis tentang peran bidang studi PKn dalam meningkatkan kualitas minat belajar siswa Siswa Kelas VIII SMP Negeri Torgambah, Kab. Labuhanbatu Selatan.

Hasil penelitian ini adalah: (1) Peran guru sebagai pengajar meliputi pembuatan RPP, Silabus sudah baik dengan orentasi meningkatkan peran minat belajar PKn interprestasi angket mencapai 81,25%. Peran guru sebagai pengelola kelas guru menggunakan power point, pembentukan kelompok belajar, (2) Hambatan-hambatan dalam pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan ialah kondisi siswa yang masih labil karena usia serta asal siswa yang beragam dengan kondisi lingkungan sosial yang berbeda.

Kata Kunci : Model pembelajaran ini menggunakan Pengumpulan data dilakukan dengan mengadakan observasi, wawancara, dokumentasi. Analisis data secara kualitatif