Pengaruh Pembelajaran Matematika Realistik Terhadap Kemampuan Awal Matematika Siswa SMP

Amin Harahap, Islamiani Safitri, Nurlina Ariani Hrp, Nur Azimi, Amalia Safitri Siregar

Abstract


Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pembelajaran matematika realistik terhadap kemampuan awal matematika siswa. Penelitian ini dilaksanakan di SMPN 2 Sumberjo. Metode yang digunakan adalah Quasi. Sampel penelitian berjumlah 24 siswa untuk kelas eksperimen dengan menggunakan metode konvensional dan pendekatan matematika realistik pengembilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik purposive sampling. Instrument penelitian yang diberikan berupa tes sebanyak 5 soal. Analisis Berdasarkan tabel diatas hasil homogenitas pada variabel X Kemampuan Awal dengan nilai signifikansi 0,61 ini berarti variabel dikatakan memiliki varians yang sama atau homogen karena 0,61 > 0,05 taraf sinifikansi, begitu juga dengan variabel Pembelajaran Matematika Realistik nilai signifikansi 0,281 > 0,05 taraf signifikansi ini berarti variabel dikatakan memiliki varians yang sama. data menggunakan uji-t nilai p-valued untuk 2-tailed = 0,000. “Karena melakukan uji hipotesis satu pihak Ha: µ1>µ2, maka nilai p-value (2-tailed) harus dibagi duaâ€, sehingga menjadi Karena p-value = 0,000 < α = 0,05 maka Ho: µ1=µ2 ditolak dan Ha: µ1>µ2 diterima, sehingga dapat disimpulkan bahwa kemampuan awal matematika siswa yang mendapatkan model pembelajaran matematika realistik lebih baik dari pada siswa yang mendapatkan pembelajaran konvensional.

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.36987/jpms.v7i1.3953

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


https://resiprokal.unram.ac.id/pages/idnslot/https://ijeeemi.poltekkesdepkes-sby.ac.id/pages/pulsayuk/https://psdkukediri.polinema.ac.id/jte/mthailand/

JURNAL PEMBELAJARAN DAN MATEMATIKA SIGMA (JPMS)


Indexed by:

     

 




















JPMS (JURNAL PEMBELAJARAN DAN MATEMATIKA SIGMA) oleh Universitas Labuhanbatu disebarluaskan dibawah Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.