ANALISIS KUALITAS INSTRUMEN TES UNTUK MENGUKUR KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA SMP PADA MATERI GEOMETRI

Sudrajat Sudrajat

Abstract


Abstrak

Kemampuan berpikir kritis merupakan salah satu kemampuan yang harus dikembangkan dalam diri setiap siswa. Salah satu caranya yaitu memfasilitasi siswa dengan instrumen yang berkualitas maka tujuan penelitian ini untuk menganalisis kualitas instrumen tes untuk mengukur kemampuan berpikir kritis siswa SMP pada materi geometri ditinjau dari validitas, reliabilitas, daya pembeda dan indeks kesukaran menggunakan bantuan software SPSS 29 dan Microsoft excel. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif deskriptif. Subjek penelitian ini yaitu siswa SMP kelas VIII. Sampel dipilih menggunakan teknik purpose sampling. Hasil tes disimpulkan bahwa: yaitu (1) kualitas instrumen tes kemampuan berpikir kritis memenuhi 100% valid, (2) Reliabilitas instrument tes kemampuan berpikir kritis sebesar 0,12 masuk kedalam kategori sangat tinggi, (3) Hasil analisis daya pembeda soal menunjukkan bahwa soal nomor 1, 2, 3, 4, 5, dan 6 memiliki kriteria baik, (4) hasil analisis indeks kesukaran menunjukkan bahwa soal nomor 1, 2, 4 dan 5 memiliki interprestasi sedang, sedangkan soal nomor 3 dan 6 memiliki interprestasi mudah.

 

Abstract

Critical thinking skills are one of the abilities that must be developed in every student. One way is to facilitate students with quality instruments, so the purpose of this study is to analyze the quality of test instruments to measure the critical thinking skills of junior high school students on geometry material in terms of validity, reliability, distinguishing power and difficulty index using the help of SPSS 29 software and Microsoft excel. This type of research is descriptive quantitative research. The subjects of this study were junior high school students in grade VIII. The sample was selected using purpose sampling technique. The test results concluded that: (1) the quality of the critical thinking ability test instrument meets 100% valid, (2) the reliability of the critical thinking ability test instrument of 0.12 is in the very high category, (3) the results of the analysis of the distinguishing power of the question show that question numbers 1, 2, 3, 4, 5, and 6 have good criteria, (4) the results of the difficulty index analysis show that question numbers 1, 2, 4 and 5 have moderate interpretation, while question numbers 3 and 6 have easy interpretation.


References


D. L. Sulistiowati, “Faktor Penyebab Kesulitan Siswa dalam Memecahkan Masalah Geometri Materi Bangun Datar,” J. Multidisiplin Ilmu, vol. 1, no. 5, hal. 941–951, 2022.

S. N. Aini, A. S. Pramasdyahsari, dan R. D. Setyawati, “Pengembangan Instrumen Tes Berpikir Kritis Matematis Berbasis PjBL STEM Menggunakan Pendekatan Etnomatematika,” J. Cendekia J. Pendidik. Mat., vol. 07, no. 2, hal. 2118–2126, 2023.

R. Putri Juliani dan S. Erita, “Analisis Validitas dan Reliabilitas Instrumen Penilaian Kemampuan Berpikir Kritis dalam Konteks Sekolah Menengah,” JEID J. Educ. Integr. Dev., vol. 3, no. 3, hal. 169–179, 2023, doi: 10.55868/jeid.v3i3.313.

S. Sudrajat, “Analisis Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa Smp Kelas Viii Dalam Menyelesaikan Soal-Soal Teorema Pythagoras,” J. Lebesgue J. Ilm. Pendidik. Mat. Mat. dan Stat., vol. 3, no. 1, hal. 186–199, 2022, doi: 10.46306/lb.v3i1.112.

N. Nia, S. M. Leksono, dan A. Nestiadi, “Pengembangan E-Modul Pelestarian Lingkungan Berbasis Problem Based Learning (PBL) Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa SMP,” PENDIPA J. Sci. Educ., vol. 6, no. 2, hal. 415–421, 2022, doi: 10.33369/pendipa.6.2.415-421.

B. A. Pratama dan D. Mardiani, “Kemampuan berpikir kritis matematis antara siswa yang mendapat model problem-based learning dan discovery learning,” J. Inov. Pembelajaran Mat. PowerMathEdu, vol. 1, no. 1, hal. 83–92, 2022, doi: 10.31980/powermathedu.v1i1.1918.

S. Sudrajat, “Analisis kualitas instrumen tes untuk mengukur kemampuan komunikasi matematika siswa smp,” Elips J. Pendidik. Mat., vol. 5, no. 2, hal. 210–221, 2024.

H. A. Rahman, B. S. Bachri, dan I. Y. Maureen, “Instrumen Tes untuk Mengukur Keterampilan Berpikir Kritis pada Materi Statistika,” vol. 08, hal. 1472–1480, 2024.

N. Utari dan D. Indriati, “Pengembangan Instrumen Tes Kemampuan Berpikir Kritis Untuk Anak Usia Dini,” vol. 6642, no. April, hal. 59–66, 2022, doi: 10.47776/tunasaswaja.v1i1.350.

H. S. Lukman, A. Setiani, dan N. Agustiani, “Validitas Instrumen Tes Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Berdasarkan Teori FRISCO,” vol. 07, no. 01, hal. 55–67, 2023.

E. Yusron, H. Retnawati, dan I. Rafi, “Bagaimana hasil penyetaraan paket tes USBN pada mata pelajaran matematika dengan teori respon butir?,” J. Ris. Pendidik. Mat., vol. 7, no. 1, hal. 1–12, 2020, doi: 10.21831/jrpm.v7i1.31221.




DOI: https://doi.org/10.36987/jpms.v10i2.6246

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


https://resiprokal.unram.ac.id/pages/idnslot/https://ijeeemi.poltekkesdepkes-sby.ac.id/pages/pulsayuk/https://psdkukediri.polinema.ac.id/jte/mthailand/

JURNAL PEMBELAJARAN DAN MATEMATIKA SIGMA (JPMS)


Indexed by:

     

 




















JPMS (JURNAL PEMBELAJARAN DAN MATEMATIKA SIGMA) oleh Universitas Labuhanbatu disebarluaskan dibawah Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.